SUKOHARJO (Ulurtangan.com) - Sedih sekali mendengar anaknya mengalami kecelakaan tabrak lari. Ibu Etik mendadak membatalkan niatnya bekerja di sebuah warung makan demi mengurusi Ries Apriliyano (8) untuk segera dibawa ke rumah sakit (RS). Namun ia bingung dengan biaya operasi hidung anaknya yang patah dan mata kirinya lebam biru. Yuk bantu biaya berobat Santri TPQ yang mengalami kecelakaan tabrak lari ini..!!
Awalnya Apriliyano bersama adiknya berangkat menuju Masjid Ar Rahman untuk mengaji. Kegiatan rutin TPQ selama Ramadhan itu digelar DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) setiap hari. Tanpa disadari, saat berjalan menuju Masjid, datang pengendara motor menabraknya hingga terjatuh. Mukanya penuh darah, pengendara motor itu malah tancap gas melarikan diri.
Apriliyano sambil menutupi muka, ia diantar beberapa orang balik kerumah. Anak yang di tinggal ayahnya ini tetap tegar tidak menangis, hanya merintih kesakitan di wajahnya. Ibunya yang sudah pamitan untuk kerja di Warung dikabari tentang kejadian naas yang dialami anaknya. Bu Etik pun langsung pulang dengan perasaan sedih. Sampai dirumah ia bawa Apriliyano ke RS Kustati Solo.
Ya sedih mas, saya nangis bingung bagaimana mikir biayanya kalau saya bawa kerumah sakit. Saya kan punya KIS, makanya saya beralasan kalau anak saya jatuh. Kalau mau ngurusi tabrak lari untuk biaya jasa raharja siapa yang wira-wiri kan nggak ada. Dirumah cuma saya sama ibu saya, suami pergi sudah 6 bulan ini gak ada kabarnya. Sedang saya baru seminggu ini diterima kerja di Warung makan, gajinya juga kecil, ujar Ibu Etik.
Relawan Ulurtangan yang menyambangi Apriliyano di RS mendapati kondisinya memprihatinkan. Hidung sudah dioperasi, mata kanan masih lebam biru, mulutnya bengkak. Hidup single parent, Ibu Etik tak ada tumpuan berbagi berkeluh kesah, ia mengungkapkan butuh bantuan kepada Relawan Ulurtangan. Ekonominya pas-pasan tak berharap banyak kecuali hanya memohon kepada para donatur agar dibantu.
Saya memohon bantuan dan saya memohon keikhlasannya para donatur untuk kesembuhan adan saya agar bisa bersekolah kembali, mengaji kembali bersama teman-temannya. Semoga para donatur diberikan imblaan yang sepantasnya dari Allah subhanahu wata'ala, tutur Ibu Etik.
Sahabat orang-orang baik, dan para donatur, mari bantu biaya untuk kesembuhan Santri TPQ Ries Apriliyano agar segera kembali sembuh dan bisa belajar bareng bersama teman-temannya. Seberapapun yang Anda berikan, sangat membantu ekonomi keluarga dhuafa Ibu Etik ini.
“Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barang siapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat...” (HR Muslim).
Perumpamaan kaum mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam” (Muttafaq ‘Alaih).
